Tak mudah memberikan edukasi mengenai betapa pentingnya deteksi dini dan pengobatan Kanker Payudara di Bali. Mengapa?
Seminar ini dilakukan di Bali untuk kali pertama dengan mengusung tema "Imunoterapi dalam Pengobatan Kanker Darah".
Apakah penemuan akar bajakah untuk pengobatan kanker digolongkan sebagai sains, atau justru pseudosains?
Herceptin mengubah model pengobatan kanker payudara ketika disetujui pada 1998 silam. Obat ini mengganggu protein yang disebut HER2 pada permukaan sel-sel kanker payudara.
Kondisi ini juga diperburuk dengan kebijakan sejumlah rumah sakit menutup sebagian besar pelayanan non-Covid dan merumahkan tenaga medis kanker, untuk selanjutnya beralih menjadi rumah sakit penanganan Covid-19.
Proses kemoterapi dalam pengobatan kanker kerap kali menyisakan masalah baru, yakni kulit kering dan pecah. Tentu saja, hal ini membuat sebagian perempuan khususnya pasien dan penyintas kanker payudara tidak percaya diri.
Banyak penyebab perempuan menunda pemeriksaan dan pengobatan kanker payudara. Tetapi, yang paling banyak dialami oleh perempuan adalah perasaan takut.
Penyintas maupun pasien yang saat ini sedang menjalani pengobatan kanker, rentan tertular virus korona baru (Covid-19) yang sedang mewabah di seluruh dunia.
Penundaan pengobatan baik berupa pembedahan, radioterapi, atau perawatan lain seperti kemoterapi berdampak signifikan pada kematian pasien.
Butuh Political Will yang Kuat untuk Atasi Kendala dalam Pengobatan Kanker Payudara